Jakarta- Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo secara resmi meresmikan Aquabike Indonesian Championship 2024-2025 Piala Menpora pada Rabu 29 Mei 2024. Kejuaraan tingkat nasional Aquabike ini memiliki tujuan menyiapkan serta melahirkan atlet jetski Indonesia untuk kejuaraan Aquabike dunia.
Aquabike Indonesian Championship 2024-2025 Piala Menpora ini bakal dijadikan persiapan Indonesia menghadapi Aquabike Jetski World Championship yang rencananya berlangsung November 2024. Melalui kejurnas ini, akan dicari 10 pembalap terbaik untuk mewakili Indonesia dalam Aquabike World Championship.
Seri kedua Aquabike Indonesian Champhionship akan berlangsung di Waterfront City Pangururan, pada 28-30 Juni 2024. Event ini akan diikuti kurang lebih 30 pembalap nasional, dengan kelas yang dipertandingkan yaitu Endurance Race, Paralal Slalom dan Hydro Flight.
“Hari ini telah dilaksanakan peresmian dan peluncuran dari rangkaian Aquabike Indonesian Championship 2024-2025 Piala Menpora,” kata Menpora Dito usai press conference di Media Center Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5).
“Rangkaian seri nasional ini dalam rangka untuk mentalent scouting dan mempersiapkan pembalap Indonesia yang akan dipertandingkan di kejuaraan dunia Aquabike itu sendiri,” imbuh Menpora Dito didampingi Deputi Pembudayaan Olahraga Rudy Sufahriadi.
Menurut Menpora, Indonesia yang akan menjadi tuan rumah hingga tahun 2027 dari kejuaraan dunia Aquabike dan F1 Powerboat akan mendapatkan jatah wild card sebanyak 10 atlet. Menpora berharap momen tersebut dapat dimaksimalkan dan melahiirkan juara dari Indonesia.
“Kita Indonesia karena sebagai tuan rumah mendapatkan 10 wild card maka dari itu kegiatan rangkaian seri nasionalnya yang bertajuk Piala Menpora Aquabike ini digunakan untuk benar-benar mempersiapkan dan mencari riders yang akan balap di kejuaraan dunia nantinya dan berharap menjadi juara,” ujarnya.
Komitmen Indonesia
“Indonesia sudah memiliki komitmen untuk penyelenggaraan baik untuk F1 Powerboat dan Aquabike itu sampai 2027 dan saya rasa karena dampaknya ini sangat bagus kemungkinan akan diperpanjang,” urai Menpora Dito.
“Dengan komitmen Indonesia menjadi host kejuaraan dunia sampai 2027 saya rasa ini adalah awal mula dimana pembinaan dan penyiapan riders dan tim-tim dari Indonesia untuk aquabike ini kedepan juga akan jangka panjang,” tegas Menpora Dito.
Kejuaraan Nasional Aquabike Digelar 5 Seri
Bersama dengan PP IMI, Menpora Dito juga berharap penyiapan pejetski Indonesia semakin fokus hingga melahirkan juara dari Indonesia sekaligus akan mengangkat nama harum Indonesia di mata dunia khususnya untuk destinasi olahraga air.
“Saya rasa ini akan menjadi fokus dari IMI juga dan kita tuan rumah semestinya riders dari Indonesia juga bisa berkiprah sampai menjadi juara. Kedepan yang namanya olahraga pariwisata seperti aquabike dan surfing ini sangat potensial dikemas secara kebersamaan, terintegrasi dimana akan mengangkat promosi Indonesia sebagai negara destinasi olahraga air,” jelasnya.
“Jadi kita harus memberitahu dunia bahwa untuk olahraga air khususnya untuk aquabike atau surfing, disneylandnya itu ya ada di Indonesia,” imbuhnya.
Direktur Olahraga Air PP IMI, Randi Wibawa menyampaikan, Kejuaraan Nasional Aquabike akan dilaksanakan sebanyak lima seri. Ia sampaikan terima kasih atas support dari Menpora Dito dan Kemenpora.
“Jadi rencananya kami akan melaksanakan Kejuaraan Nasional Aquabike sebanyak lima seri. Untuk Seri 1 sudah kami laksanakan di Balige Danau Toba (1-3 Maret), Seri 2 di Samosir (28-30 Juni), Seri 3 di Manado, Sulawesi Utara , Seri 4 di Makassar dan Seri 5 di Ancol, Jakarta,” urai Randi.
“Kami sampaikan terima kasih support dari Kemenpora dan Mas Menpora yang selalu mensupport untuk acara ini. Alhamdulillah negara selalu hadir untuk para pembalap nasional kita,” tam
