Manchester United akhirnya memilih Ruben Amorim sebagai manajer baru mereka. Jika dia melatih Setan Merah, beberapa pemain dengan potensi besar bisa sangat bersinar di bawah arahan taktiknya.
Amorim dikenal dengan pendekatan menyerang dan kemampuannya dalam mengembangkan pemain muda. Di bawah asuhannya, Sporting mencapai puncak kejayaan domestik.
Sporting berhasil memenangkan dua gelar Liga Portugal dan sejumlah trofi lainnya di bawah Amorim. Kesuksesan itu menjadikannya sosok yang sangat cocok untuk memimpin Manchester United menuju kejayaan baru.
Sebagai pelatih muda dengan visi yang jelas, Amorim diharapkan bisa mengubah gaya permainan United untuk lebih menyerang dan fleksibel. Era baru ini menawarkan harapan tinggi bagi para penggemar yang mendambakan kesuksesan jangka panjang.
Di Manchester United, ada beberapa pemain yang sepertinya sangat cocok dengan filosofi bermain Amorim. Mereka bisa berkembang lebih jauh dan menunjukkan kualitas terbaik mereka.
Berikut adalah lima pemain Manchester United yang bisa bersinar di bawah Ruben Amorim.
1. Alejandro Garnacho
Ekspresi Alejandro Garnacho pada laga MU vs Brentford di pekan ke-8 Premier League 2024/2025 (c) AP Photo/Dave ThompsonAlejandro Garnacho adalah salah satu talenta muda yang paling dinanti. Meski baru berusia 20 tahun, Garnacho mendapat kesempatan bermain yang cukup banyak semasa dilatih Erik Ten Hag.
Pemain muda Argentina ini bisa berkembang pesat di bawah Ruben Amorim. Dengan kecepatan dan dribelnya yang mematikan, Garnacho akan menjadi sosok penting dalam serangan sayap.
Musim ini, Garnacho masih menjadi andalan di lini serang Setan Merah. Ia sudah memainkan 16 pertandingan dengan mengemas enam gol dan empat assist.
2. Diogo Dalot
Bek Manchester United Diogo Dalot. (c) AP Photo/Jon SuperSebagai bek kanan yang energik, Diogo Dalot akan menjadi pemain yang sempurna untuk sistem Amorim. Pelatih asal Portugal itu sangat mengandalkan serangan dari kedua sayap.
Dengan kemampuannya dalam bertahan dan menyerang, Dalot bisa menjadi bek serba bisa yang berkembang pesat dalam filosofi Amorim. Ia juga bisa dimainkan di sisi kiri.
Musim ini, Manchester United masih mengandalkan kemampuan Dalot. Pemain berusia 25 tahun tersebut mencatatkan 16 pertandingan dengan menyumbang dua assist.
3. Rasmus Hojlund
Selebrasi Rasmus Hojlund usai membobol gawang FC Porto (c) AP Photo/Luis VieiraRasmus Hojlund menjadi andalan di lini depan Manchester United setelah didatangkan dari Atalanta. Namun, striker asal Denmark tersebut terlihat kesulitan pada musim ini karena baru mengemas dua gol.
Namun, di bawah asuhan Ruben Amorim, ada harapan bahwa Hojlund bisa berkembang menjadi striker tajam yang lebih efisien. Hojlund diharapkan bisa menjadi Viktor Gyokeres di Sporting CP.
Gyokeres tampil sangat tajam di bawah Amorim di Sporting. Amorim dapat membantu Hojlund untuk menemukan kembali ketajamannya dan menjadi bagian integral dalam lini serang United.
4. Manuel Ugarte
Gelandang Manchester United, Manuel Ugarte (c) AP Photo/Dave ThompsonManuel Ugarte baru bergabung dengan Manchester United pada awal musim ini. Namun, penampilannya di Old Trafford masih belum terlihat maksimal.
Ugarte memiliki potensi besar untuk berkembang lebih pesat di bawah asuhan Ruben Amorim. Ugarte sebelumnya bekerja bersama Amorim di Sporting CP.
Pengalaman ini dapat menjadi fondasi yang kuat untuk kesuksesan mereka di Old Trafford. Ugarte sudah tampil sembilan kali bersama Setan Merah.
5. Bruno Fernandes
Selebrasi Bruno Fernandes dalam laga Manchester United vs Leicester City di Carabao Cup 2024/2025. (c) AP Photo/Dave ThompsonBruno Fernandes saat ini berstatus sebagai kapten Manchester United. Namun, penampilan Fernandes belakangan ini banyak mendapat kritik dari berbagai macam pihak karena dianggap kesulitan mendongkrak performa Setan Merah.
Sebagai jenderal lapangan tengah, Fernandes adalah pemain yang sangat cocok dengan filosofi Ruben Amorim yang menyerang dan mengedepankan kreativitas. Di bawah Amorim, Fernandes bisa menjadi pemain yang lebih dominan, mengatur tempo permainan, dan mengirim umpan-umpan kunci untuk penyerang.
Pada musim ini, Fernandes terlihat kesulitan menunjukkan performa terbaiknya setelah mengemas tiga gol. Bersama Amorim, Fernandes bisa menjadi pemain yang lebih dominan dan efektif, tidak hanya dalam memberi assist, tetapi juga mencetak gol serta memimpin Manchester United menuju kesuksesan yang lebih besar.